Oleh : Hartati, S.Si.T, M.Kes
Ketika perencanaan program sudah selesai dan telah terimplementasi, maka untuk mengukur pencapaian hasil kerja diperlukan evaluasi, baik terhadap program itu sendiri maupun terhadap langkah-langkah dalam pelaksanaan program. Menurut American Public Health (Azwar, 1996) evaluasi berarti melakukan penilaian terhadap kinerja atau menilai sejauh mana tujuan atau target yang telah ditetapkan tercapai. Penilaian dilakukan dengan membandingkan antara hasil yang dicapai dengan target yang telah ditetapkan. Dengan evaluasi diharapkan ada feedback terhadap program atau pelaksanaan kegiatan dan tersedia informasi yang dibutuhkan untuk keberlangsungan program.
Evaluasi merupakan alat penting untuk membantu pengambilan keputusan mulai dari perumusan kebijakan maupun pada pelaksanaan program (Wijono, 1999). Evaluasi digunakan juga sebagai alat untuk memperbaiki kebijakan perencanaan maupun pelaksanaan program, perencanaan kembali dan memperbaiki alokasi sumber daya program tersebut (Supriyanto, 1988). Program Napza menjadi sorotan karena setiap tahun angka pelaku penyalahgunaan Napza terus meningkat. Artikel Lengkap Klik Disini