Bersama NGO (Mitra Samya dan Unicef) Dinas Kesehatan Provinsi NTB tingkatkan Peranan BASNO melalui Pelatihan 5 Pilar Sanitasi Total Bebasis Masyarakat (STBM).
Provinsi NTB menjadi salah satu daerah yang inovativ dalam mengelola sanitasi di daerahnya. Melalui program BASNO (Buang Air Sembarangan Nol). Sejak tahun 2010 program BASNO telah mampu mendorong peningkatan akses sanitasi masyarakat NTB. Provinsi NTB menjadi salah satu daerah yang inovativ dalam mengelola sanitasi di daerahnya. Melalui program BASNO (Buang Air Sembarangan Nol). Sejak tahun 2010 program BASNO telah mampu mendorong peningkatan akses sanitasi masyarakat NTB.
Gerakan BASNO berkaitan erat dengan penyakit-penyakit berbasis lingkungan, Diare, ISPA, Gizi Kuang dan Gizi Buruk merupakan sebagian kecil dari dampak sanitasi yang tidak bersih dan aman. Di tingkat pedesaan kita masih sering menemukan masyarakat yang membuang air sembarangan karena kurangnya pengetahuan dan informasi tentang penggunaan jamban sebagai sarana sanitasi yang aman.
Masih adanya prilaku masyarakat yang suka buang air sembarangan serta membuang sampah di kali mendorong pemerintah perlu menggiatkan Intervensi Desa Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) terutama di level pedesaan. yang meliputi Sanitasi Layak, Jamban Sehat, Desa Stop Buang Air Sembarangan, Tangga Sanitasi, Sanitasi Total, Sanitasi Dasar dan Natural Leader.
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) sendiri dapat di artikan sebagai pendekatan untuk merubah perilaku higiene dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan. untuk menurunkan penyakit berbasis lingkungan yang di akibatkan oleh sanitasi yang tidak sehat.
Pemerintah Provinsi NTB dan Pemerintah Kabupaten/Kota telah bersinergi mempercepat pencapaian bebas buang air besar sembarangan dan meningkatkan layanan sanitasi aman untuk mencegah penyakit-penyakit berbasis lingkungan. Pada awal oktober lalu Dinas Kesehatan Provinsi NTB melalui Seksi Kesehatan Lingkungan bersama Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota, dan NGO melaksanakan kegiatan Pelatihan 5 Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di Kabupaten Sumbawa Barat.
Pelatihan di tujukan guna meningkatkan kapasitas petugas sanitarian dan penggerak masyarakat di Kabupaten Sumbawa Barat dalam rangka pelaksanaan Program BASNO serta untuk merubah perilaku higiene dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan. Sesuai dengan RPJMN 2020-2024 dan tujuan pembangunan berkelanjutan bahwa target sanitasi layak adalah 90% dan 15% diantaranya adalah sanitasi aman, Pemerintah Provinsi NTB dan Kabupaten/Kota di NTB terus berupaya untuk meningkatkan layanan dalam bidang sanitasi. Salah satu bentuk komitmen Pemerintah Provinsi yaitu dengan dikeluarkannya Peraturan Gubernur Nomor 09 Tahun 2013 tentang Gerakan Buang Air Besar Sembarangan Nol (BASNO) yang saat ini sedang dalam proses pemutakhiran Roadmap untuk periode 2020-2023.