
Evaluasi Gerakan Gotong Royong Bhakti Stunting dilaksanakan di Ruang Rapat Anggrek, Kantor Gubernur NTB, Selasa (18/7/2023).
Drs. H. Fathurrahman, M.Si, selaku Asisten 1 Gubernur Bidang Pemerintahan dan Kesra yang memimpin rapat tersebut mengatakan bahwa hampir seluruh OPD di NTB sudah melaksanakan Bhakti Stunting namun masih dengan penanganan yang berbeda-beda.
Dalam kesempatan yang sama, Kadinkes NTB, dr. H. L. Hamzi Fikri, MM. MARS., mengatakan bahwa dalam pelaksanaan Bhakti Stunting perlu penguatan koordinasi dan komunikasi terkait lokus sasaran intervensi di tingkat kecamatan, karena dalam pelaksanaannya baik lokasi dan sasaran intervensi belum tuntas (berpindah lokasi/sasaran).
dr. Fikri juga menambahkan perlunya keterlibatan semua pihak untuk memastikan telur dikonsumsi sasaran sebanyak 2 telur/hari. Namun, perlu juga ditekankan bahwa telur bukanlah lauk utama, tapi merupakan menu tambahan yang dapat memberikan pengaruh signifikan apabila diberikan secara teratur kepada anak.
Gotong Royong Bhakti Stunting akan terus digalakkan demi menurunkan angka stunting di NTB. Tetap semangat dan salam sehat!
#CegahStunting #BhaktiStunting #NTBBebasStunting #Stunting #DinkesProvNTB #DinkesNTB #SahabatSehat #SalamSehat #HumasSehat



