Inspeksi Kesehatan Lingkungan di Wajegeseng Kopang Lombok Tengah

Inspeksi Kesehatan Lingkungan di Wajegeseng Kopang Lombok Tengah

Derajat Kesehatan Masyarakat ditentukan oleh empat faktor, diantaranya, Lingkungan, Perilaku, Pelayanan Kesehatan dan Keturunan. Faktor lingkungan merupakan faktor utama dan paling berpengaruh dalam meningkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat.

Pada hari Minggu tanggal 21 Februari 2021 lalu, dilakukan Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) oleh Tim Kesling Dikes Provinsi NTB, Kesling Dikes Kabupaten Lombok Tengah dan Puskesmas Wajegeseng Lombok Tengah dengan tujuan untuk mengetahui kondisi faktor resiko lingkungan khususnya pencemaran udara akibat adanya pabrik rokok disekitar rumah atau lingkungan masyarakat serta mengetahui kualitas sanitasi (jamban keluarga), sarana air bersih, tempat sampah, serta Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL).

Pada kesempatan tersebut kegiatan IKL dilaksanakan di rumah warga pasangan Asmayadi (Suami),  Fatimah (Istri), dan Maulida Nurbiati (anak, usia 8 tahun) tepatnya di Dusun Eyat Nyiur, Desa Wajegeseng, Kecamatan Kopang, Kabupaten Lombok Tengah.

Dilakukan pemeriksaan kualitas udara dengan menggunakan alat farticulat. Tahap pertama dilakukan pada Minggu, 21 Februari 2021  dengan hasil  9 – 12 Rpm,  kemudian  pengukuran tahap kedua dilakukan pada Senin, 22 Februari dengan hasil yang sama yaitu 9 Rpm, yang  mana hasil 9 Rpm menurut indikator masuk kategori sangat baik. Jadi, dari hasil pengukuran tersebut dapat disimpulkan tidak terdapat pencemaran udara yang menyebabkan dampak terhadap kesehatan.

Namun dari hasil inspeksi lainnya, yang dimungkinkan menjadi permasalahan adalah kondisi lingkungan yang tidak memenuhi syarat, diantaranya yaitu terdapat kandang bebek yang lokasinya kurang dari 10 meter dari rumah warga, selain itu juga sampah berserakan  dan saluran pembuangan air limbah (SPAL) yang tidak memenuhi syarat dan menjadi tempat berkembang biaknya vektor penyakit sehingga dapat menyebabkan beberapa penyakit, seperti Diare, penyakit Kulit, penyakit Malaria, DBD dan penyakit lainnya.

Hasil IKL pada rumah warga atas nama Maulida Nurbiati sebagai berikut :

NO Komponen Hasil Pengamatan (memenuhi sarat) ya / tidak Keterangan
1 Konstruksi YA Kuat dan aman
2 Lantai YA Tidak lembab / mudah dibersihkan
3 Ventilasi/ kaca jendela YA Tidak pernah dibuka
4 SAB YA PAMDES
5 Jamban YA
6 Kandang bebek Tidak Lokasi kurang dari 10 meter dari rumah
7 SPAL Tidak Ada air tergenag/ becek
8 Tempat Sampah Tidak Sampah berserakan
9 Kualitas Udara 21 Februari 2021 Ya   Sangat Bersih  (9-12 Rpm)
10 Kualitas Udara 22 Februari 2021 YA indicator (0-35 Rpm) Sangat bersih (9 Rpm)

Melalui kesempatan itu pula, diharapkan kepada masyarakat agar selalu menjaga kebersihan lingkungan, berperilaku hidup bersih dan sehat dengan melakukan Buang Air Besar di jamban, Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), tidak buang sampah sembarangan, membuat saluran pembuangan limbah, menggunakan masker dan selalu membuka ventilasi rumah setiap hari.

Penulis : I Putu Widnyana, SKM

Editor : I Gusti Ayu Juliantari, S.ST., S.Si., MPH

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *