Kadinkes NTB Membuka Secara Resmi Kegiatan Audiensi Pembentukan dan Pendanaan Organisasi Komunitas TBC-RO
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Dr. dr. H. Lalu Hamzi Fikri, MM.,MARS membuka secara resmi kegiatan Audiensi Pembentukan dan Pendanaan Organisasi Komunitas TBC RO Provinsi Nusa Tenggara Barat di Aruna Hotel Senggigi. Kamis. (26/10/23).
Menjadi negara dengan kasus TBC terbanyak ke-2 setelah India, Pemerintah Indonesia perlu memikirkan inovasi dan strategi yang lebih matang dalam upaya eliminasi TBC. Sejauh ini penanganan kasus TBC di Indonesia masih terkendala oleh banyak faktor, penemuan kasus yang dirasakan masih lambat serta kekhawatiran terduga TBC untuk mendapatkan pengobatan masih menjadi faktor penghambat dalam penanganan kasus TBC di Indonesia.
Kementerian Kesehatan RI melalui Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit telah menginiasi pembentukan Organisasi Penyitas TBC RO (OPT) sebagai salah satu upaya dan inovasi yang dilakukan saat ini dalam penanganan kasus TBC di Indonesia.
OPT sendiri merupakan organisasi yang berisikan orang-orang yang pernah mengalami TBC dan telah melakukan pengobatan hingga sembuh. Keterlibatan OPT dalam penanganan TBC dirasakan perlu untuk memberikan motivasi dan pengalamannya dalam menjalani pengobatan kepada penderita atau terduga TBC terutama bagi mereka yang masih takut dalam menjalankan pengobatan karena efek samping yang disebabkan oleh pengobatan TBC.
Hingga saat ini di seluruh Indonesia sudah terdapat 21 OPT di 16 Provinsi, dimana pemerintah menargetkan minimal terdapat 1 OPT di setiap Provinsi samapai dengan tahun 2024. Untuk tahun 2023 pengembangan akan dilakukan di 10 Provinsi salah satunya Provinsi NTB.
Kegiatan tersebut menghasilkan terbentuknya OPT Mandalika (Masyarakat untuk Advokasi Nasihat Dukungan dan Aksi dalam Perjuangan Tuberkulosis) yang diketuai oleh Aidan El Fatara Gaffar, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB bertindak sebagai Pembina. Dimana pendanaannya di dukung oleh Persatuan Uni Emirat Arab.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB dr. Fikri dalam sambutannya mengajak seluruh peserta yang turut hadir untuk bersama – sama berkontribusi dalam penanganan kasus TBC di NTB, “ Saya mengajak Bapak/Ibu yang hadir di tempat ini untuk kita keroyokan dalam mengatasi kasus TBC” Ujarnya.
Semoga denga terbentuknya Organisasi Penyintas TBC RO (OPT) NTB dapat mempercepat proses penangan TBC sehingga apa yang kita hajatkan untuk eliminasi TBC tahun 2030 dapat tercapai.
#ntbmajumelaju #ntbsehatdancerdas #TBC #tostb #kemenkesri #dirjenp2p #bidangP2P #DinkesProvNTB #DinkesNTB #SahabatSehat #SalamSehat #HumasSehat