Kerjasama Dinkes NTB – SID, Upaya Dukung Akselerasi Revitalisasi Posyandu dan Pencegahan Stunting

Kerjasama Dinkes NTB – SID, Upaya Dukung Akselerasi Revitalisasi Posyandu dan Pencegahan Stunting

Jumat (26/2/2021) Summit Institute for Development (SID) yang diwakili oleh Chief Secretary Officer Annisa Dwi Utami, M.Gizi, Senior Research Officer Yuni Dwi Setiyawati, MHID, dewan pembina dan penasihat Dr. Anuraj Shankar, DSc., melakukan pemaparan program dan progress kepada Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi NTB dr H. L. Hamzi Fikri, MM, MARS.,didampingi Kepala Seksi Kesehatan Keluarga Dr. Amri dan staf.

Tujuan pertemuan ini juga untuk memperkuat kolaborasi dan kerjasama antara SID dan Dinas Kesehatan Provinsi NTB. Adapun kerjasama yang dilakukan oleh SID dan Dinkes Provinsi NTB telah dilakukan sejak tahun 2019 yang tertuang pada Perjanjian Kerjasama 440/10DIKES/VIII/2019 terkait dengan sistem pemantauan terpadu menggunakan aplikasi OpenSRP sebagai program pencegahan stunting dan peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak di provinsi Nusa Tenggara Barat.

Summit Institute for Development merupakan lembaga non-profit yang melaksanakan penelitian dan implementasi program yang berfokus pada kesehatan ibu dan anak serta pengembangan sumber daya manusia.

Pada tahun 2020 – 2023 ini SID dan pemerintah NTB berkolaborasi dalam pelaksanaan scale up program yaitu, Thriving Generation (THRIVE-GEN), Adaptive Network for Care at Scale (ANCS), dan Dampak COVID-19 terhadap luaran kehamilan. Keseluruhan program ini dilaksanakan dan didukung oleh Dinkes NTB dalam rangka melaksanakan program dari Pemerintah provinsi NTB untuk NTB yang Cerdas dan Sehat melalui Revitalisasi Posyandu, yakni Posyandu Keluarga dan Penanggulangan Stunting.

Dalam mendukung kerjasama yang berkolaborasi secara aktif untuk peningkatan kapasitas tenaga kesehatan garis depan serta partisipasi aktif masyarakat, dalam momen ini SID bersepakat dengan Dinkes Provinsi NTB untuk membentuk development team yang beranggotakan pihak Dinas Kesehatan Kabupaten beserta jejaring Puskesmas dan pihak terkait. Tujuan development team ini untuk merumuskan strategi dan rencana aksi bersama dalam rangka mendukung & mengakselerasi 2 (dua) program prioritas kesehatan masyarakat di NTB yaitu Revitalisasi Posyandu dan Pencegahan Stunting.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *