Lokakarya Pengelolaan Pokjanal Upaya Percepatan Revitalisasi Posyandu di Provinsi NTB

Lokakarya Pengelolaan Pokjanal Upaya Percepatan Revitalisasi Posyandu di Provinsi NTB

Program Unggulan Revitalisasi Posyandu NTB memiliki peran yang strategis dalam upaya penanganan berbagai masalah di NTB, terutama masalah kesehatan hingga masalah sosial masyarakat.

Revitalisasi Posyandu dimaksudkan untuk mempermudah layanan posyandu dengan pendekatan keluarga sehingga dapat menyentuh seluruh sasaran dalam keluarga. Yang kemudian dikemas dalam Posyandu Keluarga.

Posyandu Keluarga diharapkan menjadi ujung tombak dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Masalah gizi buruk, stunting, kematian ibu dan anak, pernikahan dini hingga maslaah imigran di NTB diharapkan mampu ditekan melalu Posyandu Keluarga.

Dibawah kepemimpinan Zul – Rohmi Revitalisasi Posyandu berkembang dengan pesat, dimana Posyandu Keluarga telah mencapi 80%. Pentingnya peranan Posyandu Keluarga menempatkan program ini menjadi Program Unggulan Pemprov NTB dibidang kesehatan.

Untuk menyukseskan Program Revitalisasi Posyandu NTB dibutuhkan keterlibatan semua pihak, oleh karena itu Dinas Kesehatan Provinsi NTB sebagai Leading Sektor menginisiasi terbentuknya kerjasama yang baik antar pihak terkait melalui Pertemuan Koordinasi/Lokakarya Pengelolaan Pokjanal Posyandu Keluarga yang dilaksanakan di Hotel Aston Inn. (Rabu, 29/09/2021).

Kegiatan ini diikuti oleh 25 orang peserta dari lintas sektor dan lintas program  yaitu  dari Bappeda, DP3AP2KB, BKKBN, DPMPD DUKCAPIL, Biro Administrasi & Kesra Setda, Dinas Sosial,  Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Lingkungan Hidup, TP.PKK, Dinas Kominfotik, Dinas Koperasi Provinsi NTB, Ketua IBI, Ketua HAKLI, Ketua PPKMI, Ketua IAKMI, Ketua PERSAGI Prov.NTB dan dari jajaran Dinas Kesehatan Provinsi NTB dan dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Kesehatan  Provinsi NTB dr. H. Lalu Hamzi Fikri, MM., MARS

Dengan terselenggaranya kegiatan ini diharapkan dapat menyatukan persepsi untuk mensinergikan pelaksanaan program dan kegiatan Pokjanal Posyandu secara terpadu sehingga dapat memudahkan dalam pelaksanaan pembinaan serta mengoptimalkan pelaksanaan posyandu keluarga untuk percepatan revitalisasi posyandu di Provinsi NTB.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *