Penanggulanagan ATM Kadinkes Tekankan Pentingnya Kerjasama Lintas Sektor

Usia Harapan Hidup masyarakat NTB masih dipengaruhi oleh penyakit menular seperti AIDS, Tuberculosis dan Malaria (ATM).

Hal ini disampaikan oleh Kadis Kesehatan NTB, Dr. dr. H. L. Hamzi Fikri, MM, MARS., dalam Pertemuan Penguatan Forum Kemitraan untuk Pencegahan dan Pengendalian Aids, TBC dan Malaria (ATM) di Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat dan Kabupaten Lombok Utara, Kamis (1/8).

Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayan serta Kementerian Kesehatan telah menegaskan pentingnya kemitraan yang efektif di daerah dalam penanggulangan ATM.

Lebih lanjut, Kadikes menyebut ATM di NTB masih perlu penanganan lebih baik.

“Kalau kita tidak berbuat apa apa, orang yang sehat bisa menjadi sakit, orang yang sakit bisa semakin sakit bahkan kemungkinan terburuknya meninggal dunia,” ungkapnya.

Melalui pertemuan yang diselenggarakan oleh Bappeda dan ADINKES di Hotel Puri Indah Mataram ini, Kadikes menjelaskan bahwa dalam penanganan ATM tidak bisa dilakukan sendiri, namun harus bersama-sama dengan melibatkan lintas sektor.

Diperlukan pula komitmen bersama, termasuk dalam hal perencanaan daerah selama lima tahun.

ATM perlu diatasi dengan penguatan skrining, mengingat adanya kasus juga dapat disebabkan penularan dari luar daerah NTB.

Selain itu, menurut Dr. Fikri, ada praktik baik yang bisa dilakukan dalam menekan kasus TBC yakni dengan membentuk komunitas penyintas TBC.