Pertemuan Implementasi Surveilans Berbasis Laboratorium, Upaya Lakukan Transformasi Kesehatan

Mataram, (20/12/2022), di Aula Prima Husada Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Edi Ramlan, SKM., MPH. mewakili Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, didampingi oleh Kepala Seksi Survailans Epidemiologi Imunisasi dan Kesehatan Bencana, Mardhotillah, SKM membuka acara Pertemuan Implementasi Surveilans Berbasis Laboratorium dengan Jejaring Labkesmas Tingkat Provinsi NTB Tahun 2022 secara Daring.

Dalam pertemuan tersebut, Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi NTB menyampaikan bahwa salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan adalah melakukan Transformasi Kesehatan. Ada 6 Pilar yang akan ditransformasi oleh pemerintah melalui Kementerian Kesehatan, diantaranya adalah Sistem Ketahanan Kesehatan yang merupakan pilar ke-3 dari Transformasi Kesehatan.

Sistem Kesehatan yang kuat (Resilience) adalah yang mampu melakukan upaya pencegahan, kesiapsiagaan, beradaptasi, melakukan respons, serta mampu kembali bangkit/pulih dalam menghadapi berbagai macam ancaman baik bencana alam, non alam seperti pandemi, krisis dan kedaruratan Kesehatan masyarakat serta ancaman global lainnya (WHO,2021).

Pemetaan Laboratorium Surveilans Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ini sangat perlu dilakukan untuk mendapatkan gambaran kapasitas laboratorium serta sharing Informasi terkait permasalahan dan upaya tindak lanjut yang diperlukan untuk terwujudnya Pilar ke-3 Transformasi Sistem Kesehatan yaitu Terciptanya System Ketahanan Kesehatan yang Tangguh Melalui Penguatan Surveilans yang Adekuat.