
Guna mengurangi angka kesakitan dan kematian akibat diare, WHO dan ITAGI memberikan rekomendasi pemberian vaksin Rotavirus yang aman dan efektif. Kemudian telah dikeluarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/1139/2022 tentang pemberian imunisasi Rotavirus sebagai imunisasi rutin yang diberikan pada bayi sampai usia 6 ( enam ) bulan. Pemberian imunisasi Rotavirus (RV) dilakukan secara bertahap, dimulai di 21 kabupaten/ kota di 18 Provinsi pada bulan Desember 2022, salah satunya adalah di Kota Mataram.
Untuk menilai kesiapan masing- masing daerah dalam melakukan introduksi iminisasi Rotavirus, maka dilakukan Asesmen Kesiapan ( Readlines Assessment ) pada tanggal 7 Oktober – 18 November 2022.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB dr. H. Lalu Hamzi Fikri, MM., MARS mebuka kegiatan Pertemuan Koordinasi, Pengisian Instrumen Asessment Pasca Pencanangan (PLA/ Post Launch Assessment ) dan Monitoring Pelaksanaan Imunisasi Rotavirus ( RV ) di Hotel Lombok Astoria Mataram, Jumat (12/05/2023).
Dalam kesempatan tersebut dr. Fikri menekankan beberapa point yang harus menjadi perhatian bersama yaitu memastikan batas waktu ED ( Expired Date ), memaksimalkan pemberian imunisasi Rotavirus ( RV ) agar tidak melebihi batas waktu ED dan penumpukan stok serta mempererat kerjasama dengan pihak klinik swasta.
#ImunisasiRotavirus #SIK #P2 #DinkesProvNTB #DinkesNTB #SahabatSehat #SalamSehat #HumasSehat


