PERTEMUAN KOORDINASI PENINGKATAN MUTU TENAGA KESEHATAN TINGKAT PROVINSI NTB

PERTEMUAN KOORDINASI PENINGKATAN MUTU TENAGA KESEHATAN TINGKAT PROVINSI NTB

Mataram, (10/04/2019). Sesuai dengan perjanjian ASEAN Economic Community pada sektor jasa kesehatan terdapat beberapa situasi yang perlu mendapatkan perhatian pemerintah, diantaranya adalah Implementasi  Masyarakat Ekonomi ASEAN yang mendorong Mobilisasi tenaga kesehatan antar negara ASEAN tahun 2025, Perkembangan liberalisasi perdagangan jasa antara Indonesia dengan negara lain Non ASEAN tentang permintaan agar tenaga kesehatan negara lain dapat bekerja di Indonesia, seperti India, Australia, New Zealand, Korea Selatan, Cina dan Jepang, Pemangku kepentingan di daerah belum sepenuhnya memahami regulasi pendayagunaan SDMK Luar Negeri (SDMK RI  KE LN- SDMK WNA), Kebijakan bebas VISA kunjungan berpeluang sebagai celah masuknya SDMK WNA ilegal, Ditemukan beberapa pelanggaran terkait pendayagunaan SDMK WNA, Perlu penguatan implementasi regulasi terkait pendayagunaan SDMK Luar Negeri

Masyarakat Ekonomi ASEAN merupakan sebuah bentuk integrasi ekonomi ASEAN, pasar dengan basis produksi tunggal guna membentuk kawasan ekonomi yang berdaya saing tinggi, dengan pembangunan ekonomi yang merata dan secara penuh terintegrasi ke dalam ekonomi global. yang mendorong tingginya permintaan tenaga kesehatan Indonesia untuk dapat bekerja di luar negeri ataupun sebaliknya

Melihat kondisi tersebut maka perlu dilakukan perbaikan mutu dan kualitas pelayanan tenaga kesehehatan khususnya bagi tenaga kesehatan asing yang bekerja di Indonesia. Maka dilakukanlah Pertemuan Koordinasi Peningkatan Mutu Tenaga Kesehatan Tingkat Provinsi NTB yang di fasilitasi Seksi SDMK Dinas Kesehatan Provinsi NTB tanggal 8-10 April 2019 di Hotel Grand Legi.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan koordinasi lintas sektor tentang pendayagunaan tenaga kesehatan warga asing di Provinsi NTB tentang regulasi registrasi tenaga kesehatan pada fasilitas kesehatan, serta penyusunan formasi dan pelaksanaan uji kompetensi / inpassing bagi tenaga kesehatan, baik tenaga kesehatan Indonesia maupun Asing.

Pertemuan dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB dr. Nurhandini Eka Dewi, Sp.A, MPH, Senin, (08/04/2019). Dengan pemateri drg. Diono Susilo YK, MPH (Kepala Bidang Pendayagunaan Kesehatan Luar Negeri Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Kesehatan), Armansyah, A.KS, MH (Kepala Sub. Bagian Analisis dan Evaluasi Jabatan Biro Organisasi Setda), Ahmad Syuyuthi, MH (Kepala Bagian Analisis Formasi Jabatan dan SDA Biro Organisasi Setda), Irwan Jay, S.Sos, M.Si (Kepala Sub Bidang Penempatan Jabatan BKD), I Dewa Gede Oka Wiguna, SKM., M.Kes (Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi NTB) serta Laila Faulia, SKM, MPH (Kepala Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi NTB)

Dokumentasi Kegiatan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *