
Lombok – Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat yang diwakili oleh Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Dr. Hj. Wilya Isnaeni, SKM., MM memberikan sambutan selamat datang kepada para peserta Pertemuan Business Matching Dalam Rangka Percepatan Belanja Alat Kesehatan Produksi Dalam Negeri (PDN) dan Pameran Alat Kesehatan Produksi Indonesia yang diselenggarakan pada tanggal 12 – 13 Maret 2023 di Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Pertemuan yang diikuti oleh peserta dari dinas Kesehatan, Rumah Sakit se-NTB, dari Provinsi Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, kalimanta Utara dan Jawa Timur.
Dalam sambutannya, Ibu Dr. Hj. Wilya Isnaeni, SKM., MM mengatakan ketahanan alat kesehatan mutlak diperlukan, belajar dari kasus pandemi Covid-19 yang lalu. Hal ini juga sejalan dengan visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur NTB yang dituangkan dalam program Industrialisasi, Bela Beli Produk Lokal.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Direktorat Ketahanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI selama 3 hari (12-14 Maret 2023) dan dibuka oleh Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alkes yang diwakili oleh Sesditjen Kefarmasian dan Alkes, “Dita Novianti S.A.,S.Si.,Apt.MM”.
Adapun dalam rangkaian kegiatan tersebut, dipilih 3 Rumah Sakit di Provinsi NTB penerima penghargaan peringkat pertama dengan nilai belanja alat kesehatan dalam negeri tertinggi antara lain ; Kategori Pengadaan Alkes Dalam Negeri di bawah 2 milyar rupiah diberikan kepada RSUD Kabupaten Lombok Timur, Kategori Pengadaan Alkes dalam negeri di bawah 10 milyar rupiah diberikan kepada RSUD dr.cR.Soedjono Selong Lombok Timur, Kategori Pengadaan Alkes dalam negeri 2-10 milyar rupiah diberikan kepada RSUD Kabupaten Dompu.
Acara pembukaan ini juga dirangkai dengan pembukaan pameran alat-alat kesehatan unggulan produksi dalam negeri.
#DinkesProvNTB #DinkesNTB #SahabatSehat #SalamSehat #HumasSehat



