Secara Virtual, Dinas Kesehatan NTB Aktif Dalam FGD Visitasi Kepemimpinan Nasional PKN II Tahun 2020 Kemenkes RI

Secara Virtual, Dinas Kesehatan NTB Aktif Dalam FGD Visitasi Kepemimpinan Nasional PKN II Tahun 2020 Kemenkes RI

Acara Focus Group Discusion terkait Visitasi Kepemimpinan Nasional PKN II Tahun 2020 yang digelar secara virtual oleh Kementerian Kesehatan RI pada Rabu, 26 Agustus 2020 mengundang berbagai lintas Instansi Pusat dan OPD Provinsi NTB. Dinas Kesehatan Provinsi NTB turut diundang secara aktif dalam acara diskusi tersebut. Bertempat di aula Prima Husada, mewakili Dinas Kesehatan Provinsi NTB hadir Kepala Bidang SDK, Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Kepala Seksi Kesehatan Keluarga, serta Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan dan Rujukan.
Selain dari Dinas Kesehatan NTB, turut dalam kesempatan tersebut secara daring dari instansi lain seperti DPMPD, Disnakeswan, DP3AP2KB, Diskominfotik, Dinas Kelautan dan Perikanan, dan Dinas lainnya. FGD yang dilakukan dalam upaya menggali permasalahan dan potensi daerah NTB terkait kualitas dan kuantitas sumber daya manusia, pelayanan kesehatan, teknologi informasi dan pemberdayaan masyarakat.
Acara dibuka dengan sambutan dari bapak Sundoyo dari Kemenkes RI dan selaku moderator Yuli Susilowati. Dalam videoconference tersebut, Dinas kesehatan diberi kesempatan di awal untuk menyampaikan permasalahan dan kendala yang dihadapi terkait masalah kesehatan, AKI dan AKB, serta program unggulan yang sedang digalakkan. Kemudian program Revitalisasi Posyandu disampaikan oleh DPMPD.
Sementara DP3AP2KB Provinsi NTB memaparkan pendewasaan kesehatan saat ini dimana dalam mencapai program starategisnya DP3AP2KB membentuk kelompok dialog warga dimana tokoh agama dan masyarakat membentuk awig-awig untuk membatasi usia perkawinan. Tujuannya juga untuk mencegah budaya “Merarik Kodeq” yang kita tahu masih banyak terjadi di masyarakat NTB, khususnya di Lombok. Agenda terakhir adalah penyusunan laporan untuk hasil diskusi oleh peserta PKN Pusat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *